
Photo of an entrance gate. Photo by Olga Serjantu on Unsplash.
Berdasarkan informasi yang beredar, Jumat (23/5) pagi ini, Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani, pelantikan Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak dan Bea Cukai yang terbaru telah dilakukan secara tertutup.
Acara ini melantik Bimo Wijayanto sebagai Dirjen Pajak dan Djaka Budi Utama sebagai Dirjen Bea Cukai yang paling baru, masing-masing menggantikan Suryo Utomo dan Askolani. Pelantikan dilakukan pada Aula Mezzanine Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Penunjukan Bimo Wijayanto sebagai Dirjen Pajak yang baru, selain telah melakukan serangkaian proses asesmen sebagai Dirjen Pajak, dilakukan oleh Presiden Prabowo Subianto, dengan tujuan untuk memperbaiki integritas, akuntabilitas, dan independensi Direktorat Jenderal Pajak (DJP).
Bimo Wijayanto sebelumnya pernah bekerja di pemerintahan, dengan jabatan terakhir sebagai Asisten Deputi Investasi Strategis pada Deputi Bidang Koordinasi Investasi dan Pertambangan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenkomarves). Sedangkan Djaka Budi Utama sebelumnya pernah bekerja sebagai Asisten Panglima Intelijen TNI.
Pelantikan ini sekaligus menggantikan posisi Suryo Utomo sebagai Dirjen Pajak yang telah menjabat sejak tahun 2019, dan juga posisi Askolani yang telah menjabat sebagai Dirjen Bea Cukai sejak tahun 2021.