Photo of a the leaning tower of Pisa. Photo by davide ragusa on Unsplash.
Pemerintah Italia kini menyetujui adanya kenaikan tarif pajak yang dikenakan pada ekspatriat atau pendatang yang menerima penghasilan dari luar negeri. Pajak yang secara informal dikenal sebagai “pajak orang kaya” atau “skema pemain sepak bola” oleh penduduk lokal ini akan mengalami peningkatan tarif hingga 2 (dua) kali lipat.
Sebelumnya, skema pajak orang kaya ini dikenakan oleh pemerintah Italia dalam rangka menarik para miliarder untuk membelanjakan pendapatan mereka di Italia. Dikenalkan pada tahun 2017, skema ini membebaskan para miliarder dari pungutan lain selama 15 tahun jika mereka membayarkan pajak dengan tarif tetap tersebut.
Namun, pemerintah Italia kini tidak lagi berminat untuk memberikan bantuan fiskal untuk orang-orang dengan penghasilan jauh di atas rata-rata tersebut. Hal ini dikarenakan pemberian “bantuan” ini hanya akan melemahkan keadaan penduduk lokal, seperti adanya ketimpangan berlebih dan ketidakseimbangan secara regional.
Tidak hanya itu, adanya peningkatan tarif ini juga diharapkan dapat membantu Italia dalam mengatasi isu defisit anggaran dan memperbaiki kembali Produk Domestik Bruto (PDB) mereka.
Oleh karena itu, kini para miliarder yang datang ke Italia dan menerima penghasilan dari luar negeri perlu membayarkan pajak tetap sebesar €200.000 secara tahunan, meningkat dari yang sebelumnya bertarif €100.000.